Allahu Akbar... Allahu Akbar... Allahu Akbar... Walillailham...
Selamat Hari Raya Idul Adha 1432 Hijriah buat semuanya yang merayakannya. Hmmm biasanya sehabis shalat isya' tadi malam pasti lagi ngumpul di rumah dan takbiran keliling (hanya kalau pas berada di rumah saja). Dan alhamdulillah selama hampir 9 tahun merantau di Jogja tidak bisa merasakan nikmatnya makan daging qurban bersama orang-orang yang disayangi.
Sedikit sedih juga jika melihat kegembiraan dari wajah-wajah mereka yang benar-benar bisa menikmati artinya berkumpul bersama keluarga. Tapi kesedihan itu gak boleh dijadikan penghalang, namun sebaliknya harus dijadikan motivasi untuk terus bertahan dan maju.
Ah ya sudahlah jangan terlalu banyak ceritanya, hehehe...
Kan ceritanya begini, tadi malam iseng-iseng keluar kost (maklum jenuh juga di kost yang hanya bisa nonton tv, baca "Selimut Debu" dan online) sambil nenteng si flashy (nama estelerku, red : dslr yang setia mengabadikan moment2 indah) menuju ke Sangkuriang buat isi perut dulu.
Nah setelah perut terisi langsung muter-muter tanpa arah mencari sesuatu yang bisa di potret. Selang beberapa menit kemudian akhirnya terdamparlah saya di Jalan. . . . . . (lokasinya di belakang Mirota Batik). Dan saya menemukan ada sekumpulan anak-anak dan beberapa orang dewasa yang sedang takbiran keliling. Sedih dan senang campur aduk jadi satu, dalam hati cuman bisa bilang "Selamat Idul Adha ya buk, pak, maafkan chandra yang udah berbuat salah".
Dan inilah hasil yang bisa saya abadikan saat itu,
Yah, mungkin itu saja sebagian yang bisa di upload disini, sebenarnya masih banyak tapi kalau di upload semua ya kasian bandwidth nya gak kuat, hehehe
Selamat Idul Adha 1432 H :-)